Lomba Bertutur Kabupaten Klaten : Bangun Literasi dan Cintai Cerita Nusantara

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kabupaten Klaten sukses menyelenggarakan Lomba Bertutur SD Tingkat Kabupaten Klaten, Selasa (17/06/2025), di Gedung Perpustakaan Dispersip Klaten. Kegiatan yang melibatkan 47 siswa SD se-Kabupaten Klaten tersebut merupakan ajang kreatif untuk melatih keterampilan bercerita, meningkatkan minat baca, dan melestarikan budaya lisan di kalangan generasi penerus bangsa.

Acara dibuka oleh Bapak Pramana Agus Wijanarka, S.T., M.Si. selaku Kepala Dispersip Klaten. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya menjaga budaya literasi dan bercerita, bukan hanya untuk melatih kemampuan berbicara di muka umum, tetapi juga untuk membuka cakrawala berpikir, meningkatkan imajinasi, dan menumbuhkan kecintaan siswa terhadap buku. “Generasi yang gemar membaca dan mampu bercerita akan lebih kreatif, mandiri, dan mampu menghadapi tantangan masa depan,” ujar Bapak Pramana.

Dewan juri Lomba Bertutur berasal dari kalangan profesional dan ahli, yaitu perwakilan Dinas Pendidikan, Ikatan Pustakawan Indonesia (IPI), dan Perwakilan dari Rumah Sakit Bagas Waras. Dalam proses penilaian, aspek yang dinilai meliputi kemampuan bercerita, penghayatan, ekspresi, penggunaan kosa kata, waktu bercerita dan orisinalitas cerita yang disampaikan oleh masing-masing siswa.

Antusiasme siswa tampak jelas saat satu per satu tampil di depan dewan juri, menyampaikan cerita-cerita rakyat hingga kisah pahlawan, yang tak hanya kreatif tetapi juga sarat makna moral dan edukatif.

Pengumuman pemenang disampaikan langsung oleh dewan juri di hadapan para siswa, pendamping, dan undangan yang memenuhi ruang pertemuan di Perpustakaan Daerah Klaten. Pengumuman tersebut juga disertai penandatanganan Berita Acara oleh perwakilan dewan juri dan panitia, sebagai pertanggungjawaban dan transparansi proses penilaian.

Lomba Bertutur Tingkat Kabupaten Klaten 2025 diharapkan dapat terus melahirkan generasi penerus yang mampu menjaga akar budaya lisan, sekaligus meningkatkan keterampilan literasi dan kreativitas siswa, demi masa depan yang lebih unggul.